Seluruh Fraksi DPRD Sukabumi Sepakat Dukung Pembentukan Dana Cadangan Pilkada 2029

SukabumiPost – Pemerintah Kabupaten Sukabumi bersama DPRD Kabupaten Sukabumi menggelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi terkait Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) mengenai pembentukan dana cadangan untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2029. Rapat tersebut digelar di ruang paripurna Gedung DPRD Kabupaten Sukabumi, Palabuhanratu, pada Jumat, 16 Mei 2025.

Rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPRD, Budi Azhar Mutawali, yang menjelaskan bahwa agenda ini merupakan kelanjutan dari paripurna sebelumnya. Dalam forum tersebut, seluruh fraksi di DPRD menyampaikan pandangan mereka, baik secara lisan maupun dalam bentuk dokumen tertulis.

Fraksi Partai Golkar membuka sesi pandangan umum, diikuti oleh Fraksi Partai Gerindra, PKS, PDIP, PAN, PKB, Demokrat, dan PPP. Masing-masing fraksi memberikan respons positif, disertai catatan dan masukan untuk penyempurnaan isi Raperda, yang dinilai penting dalam upaya mempersiapkan pendanaan Pilkada secara terstruktur dan bertahap.

“Pandangan seluruh fraksi sudah kami terima hari ini. Selanjutnya, semua masukan tersebut akan dijawab langsung oleh Bupati pada rapat paripurna berikutnya, yang dijadwalkan hari Rabu,” ujar Budi kepada awak media usai rapat.

Ia menambahkan, pembentukan dana cadangan bertujuan untuk menghindari tekanan anggaran yang besar dalam satu tahun pelaksanaan Pilkada. Dengan adanya mekanisme penganggaran bertahap, keuangan daerah diharapkan tetap stabil tanpa mengorbankan program pembangunan prioritas.

Budi juga menjelaskan bahwa proses selanjutnya adalah pembahasan lebih rinci bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), guna memastikan bahwa Raperda tersebut sesuai dengan kapasitas fiskal daerah dan kebutuhan nyata pelaksanaan Pilkada.

Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, yang turut hadir dalam paripurna, menyambut baik dukungan dari seluruh fraksi. Ia menyampaikan rasa terima kasih atas komitmen legislatif dalam mendukung kesiapan anggaran Pilkada 2029.

“Alhamdulillah, delapan fraksi telah menyampaikan pandangannya dan seluruhnya menyatakan persetujuan. Ini menjadi bukti bahwa semangat kebersamaan antara eksekutif dan legislatif tetap terjaga. Jawaban resmi akan kami sampaikan dalam rapat lanjutan nanti,” kata Andreas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *